VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI PROGRAM STUDI PROFESI BIDAN |
A. VISI Adapun Visi dari Program studi Profesi bidan yaitu : Menghasilkan lulusan yang unggul dalam manajemen dan pelayanan kebidanan komplementer berkesinambungan di tingkat nasional dan regional, berintegritas dan berjiwa kewirausahaan. B. MISI
C. TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS 1. Menghasilkan lulusan yang berintegritas, mempunyai jiwa kewirausahaan, mampu berfikir kritis dan profesional. Bidang Pendidikan a. Meningkatnya soft skill pada lulusan sebagai managerial pelayanan kebidanan komplementer yang berkesinambungan b. Meningkatnya kompetensi lulusan Profesi Bidan. c. Meningkatnya jiwa kewirausahaan dalam manajerial pelayanan kebidanan komplementer yang berkesinambungan Bidang Penelitian a. Meningkatnya keikutsertaan/keterlibatan mahasiswa dalam penelitian yang dilakukan oleh dosen b. Meningkatnya pemanfaatan hasil penelitian sebagai sumber bahan pembelajaran. Bidang Pengabdian Masyarakat a. Meningkatnya produktivitas kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan mahasiswa b. Meningkatnya pemanfaatan pengabdian kepada masyarakat sebagai sumber bahan pembelajaran. 2. Mengembangkan SDM yang berkualitas, bertanggungjawab dan profesional, yang memahami dan mampu melakukan kegiatan-kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi di Program Studi Profesi Bidan a. Meningkatnya kuantitas, kualitas dan kualifikasi dosen dan tenaga kependidikan b. Meningkatnya kapasitas dosen yang bersertifikasi c. Meningkatnya publikasi dosen pada jurnal nasional maupun internasional d. Meningkatnya keikutsertaan dosen dalam pertemuan ilmiah/kongres di tingkat nasional maupun regional e. Meningkatnya keikutsertaan dosen dalam organisasi profesi dan lainnya 3. Mengembangkan manajemen keuangan yang transparan dan akuntabel di Program Studi Profesi Kebidanan a. Meningkatnya Disiplin waktu penyusunan RKA, Pelaksanaan dan laporan penggunaan anggaran. 4. Menerapkan dan mengembangkan metode dalam proses pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat di Program Studi Profesi Bidan Bidang Pendidikan a. Meningkatnya proses belajar mengajar di kelas dan laboratorium, praktek lahan yang berorientasi pada mahasiswa/student centered learning. Bidang Penelitian a. Meningkatnya pemanfaatan metoda baru dalam penelitian Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat a. Meningkatnya pemanfaatan metoda daring dalam edukasi/penyuluhan 5. Mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana yang tersedia a. Meningkatnya Penggunaan Laboratorium kebidanan, Laboratorium Komputer, ruangan perpustakaan, sarana olah raga b. Meningkatnya pemanfaatan Sistem Informasi 6. Membangun budaya mutu internal yang berkelanjutan a. Meningkatnya sistem penjaminan mutu internal dalam tata kelola mutu yang transparan, partisipatif dan akuntabel b. Meningkatnya pengawasan, monitoring dan evaluasi 7. Menyusun dan mengembangkan rencana strategis dan rencana operasional di program studi profesi bidan a. Meningkatnya kualitas Renstra, Renop 8. Mempertahankan, memanfaatkan dan meningkatkan intensitas Kerjasama a. Meningkatnya jejaring kerja sama dengan Rumah Sakit, Suku Dinas Kesehatan, Puskesmas, PMB, sekolah – sekolah tingkat nasional dan regional
|
Profil Lulusan Program Studi Profesi Bidan di Indonesia sebagai berikut:
- Care Provider(Pemberi asuhan kebidanan)yaitu: Bidan berperan sebagai pemberi asuhan kebidanan komprehensif, professional dan mandiri pada perempuan sepanjang siklus reproduksinya yang meliputi masa remaja, pranikah, pra konsepsi, kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, bayi, anak balita, dan pra sekolah, pramenopause, menopause, kesehatan reproduksi perempuan dengan permasalahannya, keluarga berencana, pelayanan kontrasepsi dan pencegahan keganasan alat reproduksi dengan melibatkan keluarga dan masyarakat sesuai dengan kode etik profesi.
- Communikator (Komunikator)yaitu: Bidan mampu mengkomunikasikan kebijkan, advokasi, dan menyampaikan pemikiran atau karya inovasi yang bermanfaat bagi pengembangan profesi bidan serta menjadi agen pembaharu dalam pelayanan kesehatan dan mendorong masyarakat untuk mengikuti pola hidup sehat sesuai dengan inovasi terbaru.
- Decision Maker (Pengambil keputusan dalam asuhan kebidanan) : Bidan berperan sebagai pengambil keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis , sistematis, kreatif dan strategis dalam peningkatan kesehatan ibu dan anak, kesehatan reproduksi perempuan dan pelayanan kontrasepsi.
- Community Leader (Penggerak masyarakat dalam bidang kesehatan ibu dan anak) : Bidan berperan sebagai penggerak dan pemberdaya masyarakat untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat, perempuan, ibu, anak dan keluarga dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya yang tersedia.
- Manager (Pengelola) yaitu Bidan berperan sebagai pengelola pelayanan kesehatan ibu dan anak, kesehatan reproduksi dan keluarga berencana dengan memanfaatkan IPTEKS serta memperhatikan potensi sosial budaya dan sumber daya secara efektif dan efisien.
- Entrepreneur (Wirausaha) yaitu mampu berwirausaha dalam bidang asuhan kebidanan dengan memanfaatkan asuhan kebidanan komplementer bagi ibu dan bayi.
- Researcher (Peneliti terapan) yaitu melakukan penelitian bidang kebidanan untuk mendapatkan cara atau metode pelayanan kesehatan yang baru dengan memanfaatkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
